Tag Archives: Tomb Raider

Dream Cycle, Game Terbaru Buatan Kreator Lara Croft

Tomb Raider menjadi salah satu seri game legendaris lewat beragam aksi dan juga cerita petualangan yang ditawarkan sejak 2001. Sang protagonis, Lara Croft juga menjadi salah satu karakter wanita paling ikonik dalam sejarah video game. Maka akan menarik ketika sang kreator asli dari Lara Croft mengumumkan game barunya.

Lewat perhelatan Gamescom 2021 lalu, Toby Gard yang merupakan salah satu kreator original dari seri Tomb Raider akhirnya mengumumkan proyek barunya yang disebut Dream Cycle. Selain judul baru, game ini juga merupakan debut pertama dari studio baru dari Toby Gard yang bernama Cathuria Games.

Toby memperkenalkan Dream Cycle lewat trailer perdana yang kelihatannya mengambil arah yang berlawanan dengan tema Tomb Raider. Bila dalam Tomb Raider petualangan Lara Croft memiliki pendekatan realistis dengan beberapa sentuhan supernatural, Dream Cycle akan mengambil tema fantasi seutuhnya.

Sang protagonis baru bernama Morgan Carter diceritakan terjebak di dalam dimensi lain dengan kehilangan seluruh kekuatan yang ia miliki. Morgan kini harus menjalani petualangan untuk mengembalikan kekuatannya sekaligus menggagalkan rencana jahat dari nenek moyangnya, yang diketahui ternyata juga pelaku yang mencuri kekuatan Morgan.

Dari trailer yang diperlihatkan, aspek lain yang sangat berbeda dari Tomb Raider adalah sudut pandang karakter yang digunakan. Pasalnya, Dream Cycle menggunakan sudut pandang orang pertama, berbeda dengan Tomb Raider yang biasanya menggunakan pandangan orang ketiga.

Perbedaan lainnya adalah Dream Cycle kemungkinan besar akan dikemas sebagai game as a service. Karena menurut halaman Steam-nya, awalnya game ini akan mencakup intro serta bagian pertama dari cerita utamanya. Namun ke depannya, game ini akan mendapat berbagai update konten baru termasuk lanjutan cerita utama, senjata, bioma alam, kekuatan, dan bahkan musuh baru.

Cathuria Studio bahkan mengklaim bahwa meskipun mereka hanya akan merilis bagian pertama dari cerita utama game-nya namun Dream Cycle tetap akan memiliki 10.000 petualangan di satu lokasi, dengan setiap petualangannya membutuhkan waktu sekitar 10 hingga 30 menit untuk menyelesaikannya.

Dream Cycle akan dirilis pada 7 September 2021 mendatang di Steam. Namun sayang harganya masih belum diumumkan oleh pihak Cathuria Studio.

Game Tomb Raider Baru Akan Diumumkan Sebentar Lagi

Lara Croft telah lama bertualang sebelum Nathan Drake, John Marston ataupun Captain Price muncul di console generasi keenam hingga platform current-gen. Namun kehadiran game-game modern dengan konten sinematik mendorong Square Enix – pemilik franchise Tomb Raider – untuk mengikuti permintaan pasar. Dan di tahun 2013, dilepaslah reboot dari Tomb Raider.

Arahan baru ini ternyata cocok bagi Lara Croft, menyemangati Square Enix dan Crystal Dynamics untuk menggarap sekuelnya, Rise of the Tomb Raider. Respons pemain ternyata lebih positif lagi. Para gamer memuji aspek grafis, gameplay, serta karakter permainan. Terhitung di akhir tahun 2017 kemarin, game ini terjual hampir tujuh juta kopi. Dan sudah cukup lama diketahui, Square Enix tengah meramu sekuel keduanya, yang konon diberi judul Shadow of the Tomb Raider.

Dan di minggu ini, Square Enix meng-update situs TombRaider.com sehingga menampilkan ilustrasi mirip gerhana matahari, dengan informasi tanggal di bawahnya. Permainan kemungkinan besar akan resmi diumumkan pada hari ini tanggal 15 Maret, tepat pukul 06:00 pagi PDT (Pasific Daylight Time). Jika waktu ini dikonversi ke WIB, maka penyingkapan akan dilakukan jam 20:00 malam nanti.

Shadow of the Tomb Raider 2

Namun bukan hal ini saja yang terungkap di situs permainan Tomb Raider. Jika berkenan berhadapan dengan deretan kode, silakan lihat source laman tersebut. Tersembunyi di antara baris huruf dan angka, tersingkaplah deskripsi singkat permainan dan tanggal rilisnya. Informasi di sana juga sekali lagi mengonfirmasi judul yang diusung game, yakni Shadow of the Tomb Raider. Square Enix menuliskan: ‘Shadow of the Tomb Raider adalah penutup klimaks kisah awal mula Lara Croft’. Dan permainan akan tersedia pada tanggal 14 September 2018.

Shadow of the Tomb Raider 1

User Twitter Nibellion juga sempat mengunggah bocoran video teaser trailer. Resolusinya memang rendah dan durasinya cukup singkat, namun di sana saya bisa melihat bagaimana Lara Croft dihadapkan pada situasi serupa dua game pendahulunya: ia dikejar-kejar oleh tentara paramilimeter dan kembali harus mengerahkan seluruh kemampuannya (termasuk memanjat tebing) untuk bertahan hidup.

 

 

Info lain yang saya tangkap ialah setting permainan. Di bocoran trailer itu, Lara tampaknya akan bertualang di daerah dengan hutan tropis. Tebakan saya adalah daerah Amerika Selatan karena sesi akhir video memperlihatkan bangunan mirip kuil suku Aztec.

Dan berdasarkan pengalaman sebelum-sebelumnya, hampir bisa dipastikan Square Enix akan melepas Shadow of the Tomb Raider di platform permainan utama seperti PlayStation 4, Xbox One dan PC.

Via Kotaku.

Betulkah Shadow of the Tomb Raider Ialah Judul Game Tomb Raider Selanjutnya?

Bermaksud ingin menyegarkan kembali franchise Tomb Raider, Crystal Dynamics memutuskan untuk merekonstruksi kisah awal petulangan Lara Croft. Langkah ini terbukti tepat, reboot Tomb Raider menjadi game dengan penjualan tercepat di seri itu, menyemangati developer untuk menggarap sekuelnya yang dirilis di platform game next-gen pada tahun 2015-2016.

Seperti pendahulunya, Rise of the Tomb Raider juga memperoleh respons yang sangat positif. Pujian diarahkan pada aspek gameplay serta visual. Jika kebetulan sudah memainkannya, Anda pasti tahu game tersebut masih belum menutup kisah petualangan Lara Croft di saga barunya itu. Dan baru-baru ini, terdengar kabar yang menyatakan bahwa Square Enix dan Cyrstal Dynamics sedang menyiapkan penerusnya – melalui game berjudul Shadow of the Tomb Raider.

3rEHWipvbghYSYVMdPahAi-650-80

Eksistensi dari Shadow of the Tomb Raider sendiri mulai diketahui sejak bulan Oktober 2016 kemarin, berdasarkan foto unggahan user Reddit. Waktu itu, sang redditor tak sengaja mendapatkan kesempatan mengambil foto staf Crystal Dynamics yang sedang membuka dokumen di komuter. Delapan bulan kemudian, informasi tersebut diperkuat dengan gambar yang (tampaknya tak sengaja) di-upload oleh perusahaan bernama Take Off.

Shadow of the Tomb Raider

Dari sedikit riset, Take Off adalah studio marketing asal Los Angeles. Salah satu spesialisasi mereka ialah penggarapan artworks dan trailer video game. Tapi saat artikel ini ditulis, situs mereka sedang tidak bisa diakses karena ‘masih dalam perawatan’.

Gambar yang sempat diabadikan oleh anggota forum NeoGAF itu sendiri kembali mengonfirmasi pemakaian judul Shadow of the Tomb Raider. Di sana ada beberapa alternatif logo permainan serta setidaknya sembilan ilustrasi gambar tangan yang menampilkan Lara Croft dengan deskripsi: ‘key art: beberapa usulan [gambar] untuk menunjukkan keadaan lingkungan, pencahayaan, dan pose berbeda’.

Jika dilihat lebih teliti, ilustrasi-ilustrasi Lara Croft tersebut berkali-kali menampilkan piramida. Hal ini boleh jadi mengindikasikan latar belakang permainan Shadow of the Tomb Raider. Menerka dari bentuk dan keberadaan pepohonan di gambar, kemungkinan game di-setting di wilayah Amerika Selatan dan mengangkat tema kebudayaan Amerika kuno.

Ada peluang, ‘proses perawatan’ di website Take Off dimaksudkan untuk menghapus segala informasi terkait Shadow of the Tomb Raider. Tentu saja hal ini malah memperkuat kecurigaan bahwa permainan memang betul-betul ada. Semoga saja kita tak perlu menunggu waktu rilisnya terlalu lama…

Via PC Gamer.

Apakah Rise of the Tomb Raider Versi PC Layak Dimainkan? Simak Rangkuman Review-nya

Keputusan developer Crystal Dynamics me-reboot seri Tomb Raider tampaknya merupakan langkah tepat untuk menyegarkan kembali franchise tersebut. Tomb Raider cukup sukses, dan sekuel pertamanya bahkan masuk ke daftar permainan terbaik di 2015. Namun saat itu game terasa belum sempurna karena ia baru bisa dinikmati oleh pemilik console Xbox One.

Setelah menunggu hampir 80 hari, tepatnya tengah malam tadi Rise of the Tomb Raider sudah dapat mainkan oleh gamer PC. Bagi user Steam, pre-load telah siap dari sebelum tanggal rilis. Namun saya yakin banyak di antara fans Lara Croft yang sebetulnya ingin meminang permainan baru ini tapi masih mempertimbangkan apakah Rise of the Tomb Raider layak dibeli sekarang atau nanti saja saat Steam Sale berlangsung.

Rise of the Tomb Raider Review Roundup 03

Artikel ini dibuat membantu Anda menentukan keputusan, berisi rangkuman-rangkuman review dari media video game ternama. Tentu ulasan-ulasan tersebut berbasis dari versi PC, jadi saya tidak mencantumkan nama-nama familier seperti IGN, GameSpot atau GamesRadar. Mereka sudah lebih dulu mempublikasi review berdasarkan versi Xbox One.

Sebagai media berita PC gaming paling populer, ada baiknya kita simak dulu apa kata PC Gamer. Menurut Phil Savage, formula Rise of the Tomb Raider tak begitu jauh berbeda dari pendahulunya, dengan elemen gameplay yang diperluas. Secara garis besar, game tersuguh lebih baik, menawarkan kepuasan dalam bertualang – meskipun beberapa aspek terlalu disederhanakan. PC Gamer memberikannya skor 83.

Rise of the Tomb Raider Review Roundup 02

Tanggapan kurang hangat disampaikan Rock Paper Shotgun. Adam Smith mengkritisi karakteristik sang tokoh utama yang belum matang, dan pada plot yang seolah-olah fokus pada kemampuan Lara dibanding perjuangannya. Karena itu, momentum spektakuler di permainan jadi terasa kurang memuaskan. Walau demikian, di awal review Smith mengaku bahwa ia sangat menikmati Rise of the Tomb Raider.

VideoGamer sendiri memiliki pendapat berbeda dari RPS. Adam Beck mengomparasinya versi PC dengan Xbox One, dan mengatakan bahwa kekuatan hardware PC membuat area-area terbuka tersaji lebih baik. Ia sangat merekomendasikan Rise of the Tomb Raider, dan juga bilang ‘tidak ada aspek yang hilang dari momen ia meluncur di Xbox One’. Di sana, game memperoleh nilai 4,5 dari 5 bintang.

Rise of the Tomb Raider Review Roundup 04

Berdasarkan website-website agregasi, Rise of the Tomb Raider edisi PC mendapatkan skor sementara yang cukup tinggi, yaitu 88 di OpenCritic, 87 di Metacritic, dan 86,14 di Game Rankings. Sejauh ini, media memberikan permainan skor 80 ke atas.

Rise of the Tomb Raider bisa Anda beli di Steam seharga Rp 570 ribu.

Berdasarkan Info di Steam, Rise of the Tomb Raider Akan Tiba di PC Bulan Januari 2016

Digunakan produsen untuk menjaga nilai jual platform gaming mereka tetap tinggi, eksklusivisme permainan ialah hal yang tidak begitu disukai gamer, dan tak selamanya memberi manfaat bagi developer. Meskipun eksklusivisme sangat sulit dilepaskan para pencipta console, Microsoft perlahan-lahan mengubah kebijakan mereka, dan mulai mengadopsi timed exclusive.

Ada berita gembira buat para gamer PC yang sedang menanti sekuel dari reboot Tomb Raider. Setelah diluncurkan di Xbox One pada bulan November 2015 silam, Rise of the Tomb Raider kabarnya akan tiba di Windows tidak lama lagi. Informasi ini terpantau oleh pengguna forum NeoGAF berdasarkan kemunculan laman resmi permainan di platform distribusi digital Steam.

Di sana, Rise of the Tomb Raider dinyatakan akan dirilis pada bulan Januari 2016 – meskipun info tidak menyebutkan tanggal secara spesifik. Di kolom deskripsi produk, Cyrstal Dynamics menuliskan, “Menawarkan momen-momen epik menegangkan yang dilatarbelakangi lokasi eksotis namun berbahaya, Rise of the Tomb Raider menyuguhkan petualangan penuh aksi dalam ekspedisi penjelajahan makam di mana Lara mencoba menguak rahasia keabadian.”

Tomb Raider PC

Janji developer memang sesuai dengan klaim mereka. Rise of the Tomb Raider adalah salah satu permainan terbaik di 2015 (serta masuk dalam honorable mention daftar game favorit DailySocial). Di Steam, publisher Square Enix turut membubuhkan konklusi dari ulasan-ulasan media game terkemuka, meski kita harus menjajalnya sendiri untuk tahu apakah Rise of the Tomb Raider berjalan optimal di PC atau tidak.

Rise of the Tomb Raider meneruskan kisah Lara Croft, di-setting beberapa tahun setelah Tomb Raider usai. Sang penjelajah legendaris itu masih sulit mencerna kejadian supranatural yang ia alami sebelumnya. Ingin mencari jawabannya, Lara memutuskan buat meneruskan riset sang ayah mengenai kota mitos Kitezh. Gameplay-nya tak jauh berbeda dari Tomb Raider pertama, dengan penyempurnaan di berbagai aspek plus sistem crafting.

Kehadiran Rise of the Tomb Raider di platform lain sudah bisa ditebak, mengingat permainan pada dasarnya bukanlah franchise milik Microsoft. Apalagi game terdahulu juga dirilis di Windows, console new-gen, serta last-gen.

Kemunculan game secara lebih dini di PC merupakan berita melegakan, tapi boleh jadi, Square Enix mempercepat waktu tayangnya karena penjualan Rise of the Tomb Raider di Xbox One tidak sesuai harapan mereka – disebabkan waktu pelepasan yang berbarengan dengan Fallout 4.

Dan sayangnya lagi, pemilik PlayStation 4 baru dapat menikmati Rise of the Tomb Raider di triwulan keempat 2016.

Sumber: Steam.

aplikasi android untuk anak

Inilah Daftar 10 Karakter Video Game Paling Legendaris

Membahas karakter video game berarti Anda perlu menyelami sejarah panjang permainan selama beberapa dekade. Kita mulai mengenal baik tokoh-tokoh fiksi itu semenjak game berubah mainstream dengan kemunculan komputer dan home console. Namun dari puluhan ribu judul yang telah dirilis, menentukan karakter gaming ikonis bukanlah pekerjaan mudah. Continue reading Inilah Daftar 10 Karakter Video Game Paling Legendaris

[Review] Notebook Lenovo Z40-75

Walaupun PC kembali menunjukkan angka pertumbuhan positif, laptop mainstream tanpa spesialisasi adalah ‘spesies terancam punah’. Ada ratusan jenis notebook dipasarkan, masalahnya, di kelas tersebut konsumen awam jelas lebih memilih perangkat mobile yang sederhana. Di tengah-tengah ganasnya persaingan, Lenovo Z40-75 dihadirkan di Indonesia. Continue reading [Review] Notebook Lenovo Z40-75

Square Enix dan Humble Bundle Sajikan Diskon Game Besar-Besaran

Dahulu dikenal sebagai Humble Indie Bundles, awalnya program ‘belanja game sambil berderma’ itu hanya menyajikan judul-judul indie. Seiring makin banyaknya publisher ternama yang turut berpartisipasi, koleksi game Humble Bundle kian banyak. Setelah promo Star Wars awal bulan Februari, kini giliran Square Enix berkolaborasi lagi bersama Humble Bundle. Continue reading Square Enix dan Humble Bundle Sajikan Diskon Game Besar-Besaran

Trailer Rise of the Tomb Raider Dilepas dalam Ajang Electronic Entertainment Expo 2014

Banyak orang tak menyangka versi reboot Tomb Raider yang dirilis di tahun 2013 lalu mampu memuaskan fans veteran sembari merangkul khalayak baru. Setelah kita menyaksikan bagaimana Lara Croft berjuang mati-matian untuk bertahan hidup dalam game sebelumnya, Square Enix berniat untuk menjebloskan Lara ke dalam petualangan mematikan berikutnya. Continue reading Trailer Rise of the Tomb Raider Dilepas dalam Ajang Electronic Entertainment Expo 2014