Tag Archives: turnamen esports internasional

Pembagian Grup League of Legends World Championship 2020

Setelah beberapa saat, yang ditunggu-tunggu dari League of Legends World Championship 2020 akhirnya datang juga. Hal tersebut adalah pembagian grup pertandingan. 22 tim peserta League of Legends World Championship akan dibagi ke dalam beberapa grup, untuk memulai pertandingan.

Pertandingan akan dimulai dari babak grup Play-In terlebih dahulu. Mengutip dari pengumuman yang dilakukan pada 25 Agustus 2020 lalu, babak grup Play-In akan diselenggarakan mulai 25 September 2020 mendatang.

Babak Play-In mempertandingkan 10 tim yang berasal dari: fourth seed LPL Tiongkok dan LEC Eropa, third seed LCS Amerika Serikat, second seed PCS Taiwan/Hong Kong/SEA, first seed CBLOL Brazil, LCL region CIS, LJL Jepang, LLA Amerika Latin, OPL Oseania, dan TCL Turki. Berikut pembagian grup untuk babak play-in.

Group A

  • Team Liquid (LCS Amerika Serikat)
  • MAD Lions (LEC Eropa)
  • Legacy Esports (OPL Oseania)
  • Papara SuperMassive (TCL Turki)
  • INTZ Esports (CBLOL Brazil)

Group B

  • LGD Gaming (LPL Tiongkok)
  • PSG Talon (PCS Taiwan/Hong Kong/SEA)
  • V3 Esports (LJL Jepang)
  • Unicorns of Love (LCL region CIS)
  • Rainbow7 (LLA Amerika Latin)

Sementara itu untuk babak grup sendiri akan mempertandingkan 16 tim, dengan komposisi berupa 12 tim dari undangan langsung, dan 4 tim terbaik dari babak Play-In. Semua tim tersebut dibagi menjadi empat grup, dan akan bertanding secara Double Round-Robin dalam seri Best-of one. Dua tim terbaik dari masing-masing grup akan melaju ke babak selanjutnya, yaitu babak Knock Out. Babak grup dimulai 3 Oktober mendatang, berikut pembagian grup untuk League of Legends World Championship 2020:

Group A

  • G2 Esports (LEC Eropa)
  • Suning (LPL Tiongkok)
  • Machi Esports (PCS Taiwan/Hong Kong/SEA)
  • Slot play-in

Group B

  • Damwon Gaming (LCK Korea Selatan)
  • JD Gaming (LPL Tiongkok)
  • Rogue (LEC Eropa)
  • Slot play-in

Group C

  • Team SoloMid (LCS Amerika Serikat)
  • Fnatic (LEC Eropa)
  • Gen.G (LCK Korea Selatan)
  • Slot play-in

Group D

  • Top Esports (LPL Tiongkok)
  • DragonX (LCK Korea Selatan)
  • FlyQuest (LCS Amerika Serikat)
  • Slot play-in
Foto oleh Michal Konkol - Riot Games
Dapatkah Rekkles merebut tahta sebagai tim League of Legends terbaik dunia pada tahun ini? Foto oleh Michal Konkol – Riot Games

Jika melihat dari pembagian grup ini, Grup C sepertinya akan menjadi salah satu yang paling panas, melihat daftar tim yang ada di dalamnya. Rekkles dan kawan-kawan Fnatic merupakan runner-up pada World Championship 2019 lalu. Lalu Doublelift dan kawan-kawan Team SoloMid juga bisa dibilang sebagai salah satu tim yang kuat, walau belum bisa membuktikan kemampuan sesungguhnya. Gen.G? Tim League of Legends Korea Selatan belakangan sedang mengalami penurunan kemampuan. Terlepas dari itu, tim lain tentu tidak bisa meremehkan kawasan yang dahulu berhasil menjadi pemenang Worlds 3 kali berturut-turut.

Bagaimana? Sudah siap untuk aksi pemain League of Legends terbaik dunia?

League of Legends World Championship 2020 Kemungkinan Tidak Diikuti Tim Asal Vietnam

League of Legends World Championship 2020 sudah semakin dekat. Terakhir kali, Tencent bersama Riot Tiongkok bahkan sudah mengumumkan tanggal pasti penyelenggaraan turnamen tersebut, mulai dari babak Play-In hingga Grand Final. Beberapa kawasan besar dari League of Legends juga sudah mendapatkan wakil-wakil mereka.

Namun demikian, ada kabar buruk bagi penggemar esports League of Legends di Asia Tenggara. Kabar dari ESPN mengatakan bahwa tim perwakilan Vietnam tidak akan mengikuti League of Legends World Championship 2020, karena situasi pandemi dan kebijakan protokol kesehatan nasional pemerintah Vietnam. Kabarnya para pemain Vietnam khawatir tidak bisa kembali ke negara asalnya, jika memaksakan diri berangkat ke Tiongkok untuk pertandingan Worlds 2020.

Saat ini liga nasional Vietnam, yaitu Vietnam Championship Series (VCS), sudah memasuki babak Playoff. Sementara wakatu, Team Flash sudah menunggu di Grand Final setelah pertandingan yang sengit dengan skor 3-1 melawan GAM Esports di babak Upper-Bracket Final. Terpukul ke Lower-Bracket, GAM Esports harus berhadapan dengan EVOS Esports, yang sebelumnya menyapu Team Secret 3-0.

Sumber: VCS Official
Diwakili oleh pemain League of Legends berbakat dari Vietnam, EVOS Esports bisa dibilang sebagai top 3 tim terkuat di liga VCS Vietnam. Sumber: VCS Official

Untuk saat ini, VCS Vietnam mendapatkan 2 seeding untuk Worlds 2020. Seeding tersebut diberikan berdasarkan dari performa tim asal kawasan tersebut pada Worlds sebelumnya. Dua seeding tersebut terdiri dari, satu seeding menuju Main Event, dan satu seeding menuju babak Play-In. Masih dari ESPN, dikabarkan bahwa Riot kemungkinan besar tidak akan mencari tim untuk menggantikan kekosongan tersebut, sehingga Worlds 2020 tidak jadi mempertandingkan 24 tim dan hanya mempertandingkan 22 tim saja.

Tahun lalu Vietnam juga mendapatkan 2 seeding untuk menuju Worlds, dengan komposisi yang sama. Sayangnya Vietnam masih belum cukup tangguh bertanding di pertandingan League of Legends tingkat dunia. GAM Esports yang mendapat seeding bertanding di Main Event tidak lolos babak grup, dengan catatan menang-kalah 1-5 di grup B. Lowkey Esports yang mendapat seeding ke babak Play-In berhasil lolos sampai Knockout Stage, walau berakhir kalah 1-3 lawan Damwon Gaming dari LCK Korea Selatan.

Sumber: VCS Official
GAM Esports (dulu GIGABYTE Marines) salah satu wakil Asia Tenggara yang menunjukan potensinya di beberapa kali gelaran League of Legends World Championship. Sumber: VCS Official

League of Legends World Championship 2020 akan dimulai tanggal 25 September 2020 mendatang, dengan babak Play-in sebagai pembuka. Walau masih dalam situasi pandemi, Worlds 2020 akhirnya tetap dilaksanakan di Shanghai Pudong, Tiongkok. Sempat juga dikabarkan, bahwa Worlds 2020 akan diselenggarakan dengan menjalankan protokol kesehatan bernama Bubble System. Dengan sistem tersebut, 24 tim yang lolos ke Worlds 2020 akan dikarantina selama satu pekan sebelum kompetisi dimulai, dan akan bertanding dari lokasi yang tersentralisasi selama turnamen berjalan.

Jelang pelaksanaannya, Worlds 2020 sudah mengamankan beberapa rekan strategis. Beberapa contohnya seperti Universal Music untuk menggarap soundtrack turnamen, juga Spotify untuk menjadi wadah eksklusif atas konten musik serta audio atas Worlds 2020 dan LoL Esports secara keseluruhan.

Ketidakhadiran Vietnam dalam Worlds 2020 tentunya menjadi satu yang cukup disayangkan. Apalagi juga mengingat posisi Vietnam yang bisa dibilang sebagai satu-satunya harapan penggemar esports League of Legends di Asia Tenggara.