Tag Archives: vacuum cleaner robotik

Samsung Ciptakan Robot Pembersih Debu Bertema Star Wars

Saya yakin Anda tidak pernah membayangkan produk semacam ini bisa eksis: robot penghisap debu alias vacuum cleaner berwajah Darth Vader. Namun semua itu sejatinya mungkin terjadi saat kita mulai mendekati perilisan film Star Wars baru di penghujung tahun nanti.

Adalah Samsung yang berjasa merealisasikan fantasi para penggemar Star Wars yang mengimpikan sang Dark Jedi untuk membersihkan lantai kediamannya ini. Tidak cuma Darth Vader, Samsung juga menghadirkan varian lain dengan penampilan putih-hitam ala Stormtrooper.

Samsung PowerBot VR7000 Star Wars

Pada dasarnya vacuum cleaner robotik edisi khusus Star Wars ini memiliki fitur yang sama persis seperti Samsung PowerBot VR7000. Perangkat dilengkapi sensor untuk mendeteksi berbagai rintangan selama ia menjalankan tugasnya, dan ketika berada di ujung ruangan, fitur Edge Clean Master akan otomatis aktif untuk membersihkan area tersebut.

Terkait fungsi paling utamanya, yakni menghisap debu di atas permukaan datar, VR7000 juga dapat mendeteksi jenis permukaan (karpet atau kayu misalnya) secara otomatis, lalu menyesuaikan daya hisap yang optimal dengan sendirinya. Kombinasi sensor dan kamera memungkinkan perangkat untuk membuat pemetaan digital atas rumah pengguna dan menentukan rute pembersihan yang paling efisien.

Samsung PowerBot VR7000 Star Wars

Khusus varian Darth Vader, tersedia konektivitas Wi-Fi dan remote control khusus. Juga eksklusif untuk varian Darth Vader adalah suara bernafas yang sangat ikonik dari sang tokoh antagonis yang akan terdengar ketika perangkat dinyalakan. Sejumlah efek suara unik lain juga tersedia, termasuk pada varian Stormtrooper.

Samsung bilang kalau mereka bekerja sama langsung dengan para fans dalam mengembangkan PowerBot VR7000 Star Wars, mulai dari tahap perencanaan, desain, produksi, pemasaran sampai distribusi. Varian Stormtrooper dibanderol $699, sedangkan varian Darth Vader $799 karena mengemas Wi-Fi. Pemasarannya akan dimulai pada 5 November, sayang baru di AS saja.

Sumber: Samsung dan The Verge.

Pendatang Baru di Dunia Vacuum Cleaner

Setiap rumah tentu tak luput dari hadirnya debu-debu, yang seringkali disikapi masyarakat urban dengan dua tipe cara. Secara konvensional, kotoran ini seringkali diatasi sementara dengan sapu dan pel. Sedangkan dengan cara yang lebih modern, beberapa orang lebih memilih untuk menggunakan vacuum cleaner untuk menjauhkan mereka dari debu yang bisa saja menempel di organ luar seperti kulit maupun organ dalam seperti paru-paru.

Belakangan, terciptanya teknologi vacuum cleaner ternyata tak lantas secara komprehensif membantu si pemilik rumah dalam kegiatan ‘bersih-bersih’. Dilema yang sering dihadapi adalah, mereka sebenarnya ingin rumah bersih dan sehat, namun membersihkan debu dan kotoran dengan vacuum cleaner dirasa cukup menyita waktu dan tenaga.

Di sisi lain, saat membuka pintu rumah ke luar, masih banyak kegiatan yang menanti di sana. Entah itu pekerjaan kantor atau jalan-jalan bersama keluarga. Alhasil, agenda ‘bersih-bersih’ ini pun jadi tertunda.

Kabar baiknya, sekarang Anda dapat memanfaatkan teknologi smartphone Anda untuk tetap menjaga kebersihan hunian. Di 2017 ini, salah satu tren teknologi yang diprediksi akan meroket adalah teknologi Internet of Thing, yang ternyata kini diterapkan dalam mesin penyedot debu, yakni robotic vacuum cleaner.

Robotic vacuum cleaner (atau yang sering disebut robovac) adalah alat penyedot debu versi ‘lebih cerdas’. Device ini memiliki kemampuan yang mumpuni, baik dalam mengisap serpihan kecil kotoran maupun menerima sinyal untuk fungsi pengendalian melalui smartphone.

Dua kemampuan tersebut baru sebagiannya saja. Masih banyak fitur yang bisa dilakukan robovac. Contohnya bisa Anda lihat pada Samsung VR9300 POWERbot Vacuum.

Tidak masalah apapun permukaan lantai rumah Anda. Dengan fitur Select & Go, Anda dapat mengatur Samsung POWERbot untuk bekerja di dalam rumah, untuk jenis lantai karpet, kayu, maupun keramik. Cukup memetakan daerah rumah Anda di dalam smartphone, robovac ini akan langsung mendeteksi seluruh isi hunian Anda dan akan membersihkan sesuai dengan ruangan yang Anda tunjuk.

Fitur "Select & Go" pada robovac Samsung Vacuum Cleaner POWERbot / Samsung
Fitur “Select & Go” pada robovac Samsung Vacuum Cleaner POWERbot / Samsung

Bahkan, robovac Samsung POWERbot juga mampu mendeteksi seluruh isi ruangan Anda secara otomatis, yaitu melalui fitur Full View dan Visionary Mapping, yang membantu POWERbot untuk bekerja optimal tanpa khawatir membentur furnitur atau benda di dekatnya.

Meski bekerja secara otomatis, bukan berarti robovac bisa ‘seenaknya’ mengisap segala partikel yang ada di dekatnya. Fitur CycloneForce di dalam badan Samsung POWERbot mampu mendorong daya isap robovac tanpa harus khawatir filternya tersangkut oleh benda lain.

Robovac Samsung POWERbot dengan fitur CycloneForce-nya / Samsung
Robovac Samsung POWERbot dengan fitur CycloneForce-nya / Samsung

Jadi, di samping menjaga kesehatan diri dengan berolahraga, fitur-fitur canggih dari robovac Samsung POWERbot di atas adalah sebagian cara lain untuk membuat hunian Anda tetap sehat dan Anda tetap dapat melakukan aktivitas lain secara efektif dan efisien. Sebab, kesehatan dan produktivitas masih menjadi salah satu poin di dalam resolusi 2017 Anda, bukan?

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh Samsung.

Memenuhi Standar Smart Home, Robot Vacuum Cleaner Ini Juga Peka Terhadap Sekitarnya

Saat iRobot memperkenalkan Roomba 980 tahun kemarin, banyak yang memujinya sebagai salah satu robot vacuum cleaner tercanggih. Model pertama dari seri 900 tersebut sekaligus menandai debut iRobot dalam merambah ranah smart home berkat teknologi berbasis cloud.

Akan tetapi $900 untuk sebuah mesin penghisap bisa terkesan mahal sekali bagi sebagian besar konsumen. Itulah alasan di balik lahirnya Roomba 960 hampir setahun kemudian. Sang adik ini dihargai lebih terjangkau, namun di saat yang sama masih mempertahankan kepintaran milik kakaknya tersebut.

Perbedaan utama antara Roomba 960 dan 980 terletak pada motor elektrik dan baterainya. Roomba 960 meminjam kedua komponen tersebut dari model lawas – baterainya bisa bertahan selama 75 menit pemakaian, sedangkan Roomba 980 bisa sampai 120 menit. Kendati demikian, daya hisapnya diyakini masih 5x lipat lebih perkasa ketimbang model low-end besutan iRobot.

Teknologi navigasi adaptif milik Roomba 960 memastikan proses bersih-bersih berlangsung seefisien mungkin / iRobot
Teknologi navigasi adaptif milik Roomba 960 memastikan proses bersih-bersih berlangsung seefisien mungkin / iRobot

Selebihnya, Roomba 960 sangat mirip seperti kakaknya. Ia dilengkapi konektivitas Bluetooth dan Wi-Fi, memungkinkan pengguna untuk membuat jadwal terkustomisasi atau sekadar menyala-matikan perangkat dari kejauhan. Semuanya dilakukan dengan bantuan aplikasi pendamping di smartphone, termasuk halnya untuk meng-install update.

Tidak hanya itu, Roomba 960 juga dibekali teknologi visual localization yang memungkinkannya untuk mendeteksi penghalang maupun memetakan ruangan di sekitarnya. Teknologi ini juga yang mendasari fitur Recharge and Resume, dimana perangkat akan bergerak dengan sendirinya menuju ke docking charger ketika baterainya menipis, lalu kembali ke titik terakhir ia membersihkan saat baterainya sudah terisi penuh.

$700 adalah banderol harga yang dipatok untuk iRobot Roomba 960 di Amerika Serikat dan Kanada. iRobot juga berencana memasarkannya di Jepang dan Eropa mulai kuartal ketiga tahun ini.

Sumber: iRobot.