Tidak diragukan lagi Indonesia merupakan negara dengan masyarakat yang sangat menggilai sepak bola. Tidak hanya tim lokal dan tim nasional saja, euforia suporter sepak bola di Indonesia juga terasa saat ada pertandingan-pertandingan besar klub Eropa. Fanatisme ini lah yang menjadi salah satu ceruk bisnis yang coba diambil oleh Ballr, sebuah aplikasi yang disebutkan sebagai aplikasi Live Fantasy Sport. Ballr masuk ke Indonesia berkat kerja samanya dengan PT Visi Media Asia Tbk (Viva).

Bagi penggemar sepak bola dan liga-liga Eropa macam Seri A atau Liga Inggris tentu sudah akrab dengan permainan Fantasy Football League. Konsep Live Fantasy Sport yang disajikan oleh Ballr ini sedikit banyak serupa dengan konsep tersebut, hanya saja fokus Ballr adalah menghubungkan penggemar olahraga untuk berkomunikasi dan bersaing dengan mendukung salah satu tim atau pemain selama pertandingan berlangsung.

Ballr disebutkan tidak melibatkan hadiah berupa uang dalam layanannya, mereka menawarkan hadiah dalam bentuk lain seperti sepatu,smartphone, jam tangan, mobil atau paket wisata ke Old Trafford, stadion milik Manchester United. Di sisi lain, aplikasi Ballr juga dapat membantu sebuah brand untuk mencapai konsumen melalui native advertising.

Ballr Football sendiri rencananya baru akan resmi diluncurkan di Indonesia pada bulan Oktober 2016 mendatang dan akan difokuskan untuk Liga Primer Inggris mengingat basis suporter tim-tim Inggris cukup besar di Indonesia, sebut saja seperti Liverpool, Arsenal, Manchester City hingga Manchester United.  Saat ini Ballr sendiri sudah memilik kantor dan beroperasi di Sydney, Delhi dan Singapura.

“Kemitraan kami dengan Viva memungkinkan Ballr untuk menjangkau konsumen dengan cepat melalui jaringan media yang didirikan oleh grup perusahaan Viva, yang telah memiliki perusahaan saluran televisi berita dan olahraga, dengan jangkauan hampir 180 juta pemirsa. Ballr datang di saat yang tepat, dimana sedang terjadi perubahan besar dalam industri olahraga global. Pergeseran orientasi ke Asia telah dimulai dan pertumbuhannya terbukti dari sifat konsumsi konten olahraga,” terang CEO Ballr Sam Jones dalam rilisnya.

Di sisi lain COO VIVA GROUP David E. Burke menjelaskan pihaknya sangat antusias menyambut kerja sama dengan Ballr ini. Bersama-sama kedua pihak akan memfokuskan upaya untuk menyajikan fitur layanan digital bagi para penggemar sepak bola di Indonesia.

“Kemitraan ini merupakan peluang yang kuat bagi kami, untuk memperluas dan meningkatkan jangkauan digital kedua perusahaan di Indonesia,” tegas David.

Menarik melihat konsep yang ditawarkan Ballr di Indonesia dan bagaimana mereka mengakuisisi pengguna. Penggemar sepak bola mungkin sudah akrab dengan permainan Football Fantasy League, tapi kebanyakan layanan beroperasi secara global. Mungkin hanya Super Soccer Football Manager yang dikelola oleh portal sepak bola lokal Supersoccer.