Tag Archives: warehouse startup

One of the Waresix' warehouse. It has received seed funding from East Ventures / Waresix

Waresix Secures Seed Funding from East Ventures

On-demand warehouse service Waresix announces seed funding from East Ventures. The service, with a solution to connect businessman and professional warehouse operator, is planned to use the investment in accelerating Waresix’s mission to develop their warehouse network, infrastructure, and cloud-based platforms.

E-commerce marketplace in Indonesia is projected to affect the development of warehouse market industry. The need for on-demand warehouse brings a number of opportunities for Waresix.

“Distribution and logistics have always been a challenge in Indonesia due to its island structure. Waresix provides a solution for dynamic warehouse strategy that allows its customers (retailers, distributors, and manufactures) to adjust quickly with variable demands. Our dynamic warehouse offers flexibility so that customers only need to pay per unit for services they can use, without extra funding,” Andree, Waresix’s CEO, said.

Poor logistics system can affect business operation such as product consolidation in different places, documentation management, and billing for the parties. It makes the business run slower due to the splitting focus. The service is trying to solve this kind of condition.

“Waresix technology is using algorithms that can help users find the best warehouse to store their products. The cloud-based software provides access for clients to manage their bookings, for operation visibility such as inventory & shipping management, as well as warehouse bills and contract management,” Waresix’s CTO Filbert Hansel explained.

Waresix is currently available in some big cities such as Jabodetabek, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Lampung, Pekanbaru, Makassar, and Balikpapan.

For Waresix’s CFO Edwin, the company is expected to help customers having difficulty with overflow inventory, product distribution, temporary storage, and cross-docking solutions.

Waresix’s total funding for the initial round is still undisclosed, but the company will use the investment to achieve its mission to develop and expand the existing warehouse network.

“Waresix combines sharing economy and SaaS system to serve modern logistics industry. They help business players to connect with warehouse providers efficiently and help them to maximize the use of their assets. The solution will only work for the marketplace with significant players in digital commerce. We expect that Waresix can dominate Indonesian market real quick,” Willson Cuaca, East Ventures’ Managing Partner, said.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Salah satu gudang Waresix. Startup ini mengumumkan perolehan pendanaan awal dari East Ventures / Waresix

Waresix Amankan Pendanaan Tahap Awal dari East Ventures

Perusahaan jasa gudang on-demand Waresix mengumumkan perolehan pendanaan tahap awal dari East Ventures. Layanan yang memiliki solusi untuk menghubungkan pemilik usaha dengan operator gudang profesional tersebut rencananya akan menggunakan investasi tersebut untuk mempercepat misi Waresix dalam mengembangkan jaringan gudang, infrastruktur dan platform berbasis cloud yang mereka miliki.

Perkembangan pasar e-commerce di Indonesia disinyalir menjadi salah satu yang mempengaruhi perkembangan pasar industri pergudangan. Kebutuhan akan pergudangan on-demand membawa sejumlah peluang yang coba ditangkap Waresix.

“Distribusi dan logistik selalu menjadi tantangan di Indonesia dikarenakan struktur kepulauannya. Waresix menyediakan solusi untuk strategi pergudangan dinamis yang memungkinkan pelanggannya (pengecer, distribusi dan manufaktur) untuk segera menyesuaikan diri dengan permintaan variabel. Pergudangan kami yang dinamis menawarkan fleksibilitas, sehingga pelanggan hanya perlu membayar biaya per unit untuk layanan yang mereka gunakan dan dapat, tidak perlu mengeluarkan modal tambahan,” terang CEO Waresix Andree.

Sistem logistik yang buruk bisa berakibat buruk pula pada operasional bisnis seperti konsolidasi persediaan barang di berbagai tempat berbeda, pengelolaan dokumentasi, dan penagihan untuk berbagai pihak. Hal itu kemudian berimbas pada melambatnya bisnis karena fokus akan terpecah. Kondisi semacam ini yang coba diselesaikan layanan ini.

“Teknologi Waresix menggunakan algoritma yang mampu membantu pengguna menemukan gudang terbaik untuk menyimpan produk mereka. Perangkat lunak berbasis cloud tersebut menyediakan akses bagi klien untuk mengelola pemesanan mereka, akses ke visibilitas operasional seperti manajemen persediaan & pengiriman, serta pengelolaan kontrak dan tagihan berbagai gudang,” terang CTO Waresix Filbert Hansel.

Saat ini Waresix sudah beroperasi di area kota besar seperti Jabodetabek, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Lampung, Pekanbaru, Makassar dan Balikpapan.

Kehadiran Waresix, menurut penuturan CFO-nya Edwin, diharapkan bisa membantu pelanggan yang mengalami masalah persediaan overflow, distribusi produk, penyimpanan sementara dan solusi untuk cross-docking.

Tidak disebutkan dengan pasti jumlah pendanaan yang diterima Waresix untuk putaran awal ini, namun perusahaan akan memanfaatkan investasi ini untuk mencapai misi mereka mengembangkan dan memperluas jaringan pergudangan yang dimiliki.

“Waresix menggabungkan sistem sharing economy dan SaaS untuk melayani industri logistik modern. Mereka membantu pebisnis untuk terhubung dengan penyedia gudang secara efisien dan membantu pemilik gudang atau properti untuk memaksimalkan penggunaan asset mereka. Solusi ini hanya akan bekerja di pasar dengan pemain yang signifikan di perdagangan digital. Kami berharap Waresix mampu menguasai pasar Indonesia dengan cepat,” ujar Managing Partner East Ventures Willson Cuaca.