Tag Archives: Warlords

Kini Berusia 17 Tahun, Onimusha Warlords Akan Dirilis Kembali di Console Current-Gen

Dalam laporan keuangan yang Capcom publikasikan di bulan Juli kemarin, perusahan game asal Jepang itu mengungkapkan ketertarikan mereka untuk menggarap lebih banyak remake judul-judul permainan klasik setelah melihat respons positif terhadap pengungkapan Resident Evil 2 di E3 2018 dan kesuksesan tak terduga dari Street Fighter 30th Anniversary Collection.

Realisasi terbaru dari arahan tersebut adalah penyingkapan upaya remaster dari Onimusha: Warlords, game pertama di seri action-adventure Onimusha yang melakukan debutnya di PlayStation 2. Mengusung judul serupa, Capcom mempersiapkan game untuk dilepas di PC, Xbox One, PlayStation 4 dan Nintendo Switch. Kabar baiknya lagi, mereka bahkan sudah menentukan tanggal peluncurannya.

Onimusha: Warlords akan kembali membawa Anda ke era Sengoku yang dipadu bersama sejumlah legenda Jepang terkait iblis dan pasukan kegelapan. Bermain sebagai samurai bernama Samanosuke Akechi, tugas Anda adalah menyelamatkan Putri Yuki dari iblis misterius yang menyerbu Kastil Inabayama. Petualangan itu tidak dilakukan oleh Samanosuke sendirian. Di beberapa sesi game, Anda juga akan memandu rekannya, ninja Kaede.

Oni 2

Di remake ini, Capcom meng-upgrade kualitas grafis, baik pada karakter, latar belakang, serta bagian cutscene. Game juga siap mendukung rasio layar lebar. Anda bisa menikmatinya di 18:9 atau mempertahankan tampilan tradisional di 4:3 – dapat diubah-ubah kapan pun Anda menginginkannya. Selanjutnya, developer membubuhkan fitur screen scroll, sehingga memungkinkan layar mengikuti gerakan karakter dan menampilkan area-area yang tadinya tak terlihat dari posisi tertentu.

Oni 4

Onimusha: Warlords versi current-gen juga akan mendukung stik analog sebagai metode mengontrol karakter. Menurut Capcom, analog akan memudahkan pemain dalam mengubah arah serta membuat pengendaliannya lebih intuitif. Developer tahu bahwa game ini kemungkinan tak cuma dinikmati oleh veteran saja. Para pemula yang belum familier dengan Onimusha dipersilakan memilih easy mode – fitur ini tidak ada di versi sebelumnya.

Oni 3

Perlu diketahui bahwa Onimusha: Warlords bukanlah proyek remake besar-besaran seperti Resident Evil 2 atau Final Fantasy VII. Capcom tetap menggunakan versi orisinal sebagai basisnya. Itu berarti sistem pertempurannya sama seperti dulu, begitu pula metode gerakan ala tank-nya. Dan menakar dari  trailer-nya, grafis permainan ini belum bisa dikatakan sekelas dengan game-game blockbuster terbaru.

Onimusha: Warlords rencananya akan dirilis di empat platform pada tanggal 15 Januari 2019 dan merupakan pertama kalinya game tersedia di Windows. Harganya tidak terlalu mahal. Warlords dibanderol di US$ 20, dan pre-order sudah bisa dilakukan sekarang.

100 Game Klasik Atari Akan Hadir di Steam Melalui Atari Vault

Nama Atari sudah pasti meninggalkan memori tak terlupakan di benak para gamer veteran. Diujungtombaki Nolan Bushnell, brand ini ialah pionir industri arcade, console serta PC. Zaman keemasan Atari berakhir dengan insiden yang dikenal sebagai video game crash 1983. Mereka mencoba bangkit, tapi buat sekarang Atari hanya menyisakan warisan nostalgia.

Namun kesuksesan bermacam-macam kampanye crowdfunding membuktikan bahwa nostalgia merupakan senjata ampuh. Mengusung formula itu, tim Atari mengumumkan rencana mereka untuk menghidupkan kembali game-game klasik melalui Atari Vault. Apa itu? Ia bukanlah penerus console Atari 2600, melainkan sebuah bundel permainan resmi yang disiapkan buat PC.

Atari Vault berisi 100 judul legendaris, diramu khusus bagi penggemar beratnya. Mereka bukanlah sekedar porting dari sistem lama ke platform anyar. Permainan-permainan tersebut hadir dengan fitur dan user interface baru, serta mode multiplayer lokal ataupun online berkat dukungan Steam. Saya sendiri berharap multiplayer diimplementasikan ke semua game, membayangkan betapa serunya (dan kacaunya) bermain Missile Command bersama tiga pemain lain.

Steam bukan sekedar menjadi wadah multiplayer. Atari Vault akan memanfaatkan fitur Steam Leaderboards serta menyajikan kompatibilitas ke gamepad Steam Controller demi memastikan ‘kendali yang akurat’. Sejumlah elemen dengan sengaja tidak diubah, sehingga Anda tetap dapat menikmati game jadul sembari diiringi sountrack-soundtrack tahun 70- atau 80-an. Sayangnya untuk sekarang, Atari belum menjabarkan 100 judul permainan di Vault secara lengkap.

Beberapa judul yang sudah dikonfirmasi meliputi Asteroids, Centipede, Missile Command, Tempest, dan Warlords. Atari memberikan tanggung jawab pengembangan Vault kepada Code Mystics – tim spesialis porting, belum lama sukses menghadirkan bundel permainan Star Wars ke console PlayStation 4.

Rencananya, Atari Vault akan dipamerkan secara perdana di ajang Penny Arcade Expo (PAX) South pada tanggal 29 sampai 31 Januari 2016 nanti, berlokasi di Henry B. Gonzalez Convention Center di San Antonio. Ia ditemani versi demo game Pridefest untuk iOS dan RollerCoaster Tycoon World.

Atari Vault dijadwalkan untuk meluncur pada musim semi 2016, sekitar bulan Maret sampai Juni.

Selain Vault, saya juga yakin banyak gamer menanti kabar terbaru mengenai RollerCoaster Tycoon World di PAX South – permainan keempat di seri klasik kebanggaan Atari. Awalnya ia akan diluncurkan di Desember lalu, tapi setelah pertimbangan berdasarkan periode tes beta, harus diundur ke ‘awal’ 2016.

Sumber: PR Newswire.