Salah satu tim Mobile Legends perempuan terbaik di Indonesia yakni EVOS Lynx mengumumkan resmi melepas 2 rosternya. Tim yang berhasil menjuarai Woman Star League selama 2 musim berturut-turut (season 1 dan 2) tersebut memutuskan untuk melepas Fanny “Funi” Cynthia dan Winda “Earl” Lunardi. Kabar tersebut diberitakan langsung oleh EVOS Esports melalui akun media sosial resminya.
Baik Funi maupun Earl sudah bergabung bersama tim berjuluk macan putih ini selama 2 tahun terakhir. Kedua pemain tersebut turut membawa EVOS Lynx menjadi tim Mobile Legends terbaik di Indonesia dan menjuarai beberapa turnamen bergengsi termasuk WSL. Tentunya kepergian 2 punggawanya yang sudah lama berada di tim menjadi momen sedih bagi tim ataupun fansnya.
Meski sebelumnya berjaya, pada pagelaran WSL Season 3 yang digelar pertengahan tahun 2021 lalu, EVOS Lynx harus mengakhiri dominasinya. EVOS Lynx harus puas berada di posisi 3 setelah dikalahkan oleh RRQ Mika pada final lower bracket. Sementara tim yang menjuarai WSL Season 3 dan menjadi jagoan baru Mobile Legends di Indonesia adalah Belletron ERA.
Kepergian 2 roster EVOS Lynx ini menimbulkan tanda tanya besar. Teka-teki ke tim manakah keduanya akan berlabuh semakin mencuat. Banyak rumor yang beredar bahwa Fanny “Funi” Cynthia dan Winda “Earl” Lunardi sebelumnya telah mengikuti trial dengan GPX atau Geng Kapak bersama beberapa pemain profesional Mobile Legends lainnya seperti Momobami dari Morph Akasha dan Lalanyx dari Lord of Heist.
GPX merupakan tim baru Mobile Legends buatan mantan pemain profesional Yurino “Donkey” Putra yang saat ini berlaga dalam MDL ID Season 4. Mereka juga berencana akan membuat tim Mobile Legends perempuan. Ditambah lagi, ada rumor juga bahwa Moonton sedang berencana menggelar turnamen MPL khusus tim-tim Mobile Legends perempuan.
Namun demikian, keduanya dikabarkan memilih untuk rehat dari ajang kompetitif Mobile Legends. Funi sendiri sering dicadangkan oleh EVOS Lynx pada WSL Season 3 kemarin. Selain itu baik Funi dan juga Earl sepertinya lebih memilih untuk berfokus pada live streaming saja.