Tag Archives: Xu-Zonne Ho

Mendalami Strategi dan Inovasi Rukita Dalam Upaya Memimpin Pasar Proptech Indonesia

Sebagai salah satu sektor industri yang terdampak pandemi, industri properti diklaim sebagai sektor yang pemulihannya cukup signifikan. Di dalamnya, sejumlah penyedia platform property technology (proptech) juga dinyatakan tengah bersiap untuk melaju lebih pesat dan bersaing dalam memenangkan pasar. Derasnya arus kompetisi di industri ini tentu mendorong para pemainnya untuk terus konsisten dalam berinovasi mempersembahkan produk, dan layanan yang menjawab kebutuhan pasar properti.

Rukita, yang dikenal sebagai platform penyedia sewa hunian jangka panjang, merupakan salah satu startup proptech yang menarik perhatian kami. Pertumbuhannya yang pesat di sela usianya yang masih terbilang belia, membuat Rukita patut dipertimbangkan dalam mencari calon pemimpin industri proptech Indonesia di masa mendatang. Untuk mencari tahu lebih dalam, DailySocial.id sempat berbincang dengan Xu-Zonne Ho, Co-Founder dan Chief Technology Officer Rukita tentang bagaimana strategi Rukita dalam bersaing dan memenangkan pasar melalui inovasi teknologi. Seperti apa?

Evolusi teknologi dalam mengimprovisasi pengalaman di ekosistem industri properti.

Sebagai pimpinan di departemen teknologi perusahaan, Xu memiliki pandangan menarik soal mengapa evolusi teknologi mampu menawarkan solusi, sekaligus meningkatkan pengalaman pelaku pasar di industri properti. Dirinya berpendapat, implementasi kemajuan sains teknologi bagi industri properti sangat kompleks. Mulai dari teknologi pemetaan, data science, AI, Virtual Reality, hingga Internet-of-Things (IoT) seluruhnya dihadirkan untuk tak hanya menjawab permasalahan, namun juga meningkatkan pengalaman bagi para pelaku pasarnya.

Xu menambahkan, pemanfaatan teknologi modern bagi industri properti juga kian relevan dengan situasi saat ini. “Sekarang bahkan calon pembeli Anda tidak harus datang ke lokasi untuk melihat langsung keadaan properti. Anda hanya cukup memasang headset VR untuk melihat bahkan sampai pada desain interior bangunan tersebut sekaligus dapat memvisualisasikan project Anda ke depannya,” ujar pria yang akrab disapa Xu ini kepada DailySocial.id.

Melalui pengembangan teknologi yang konsisten, Rukita menawarkan solusi yang komprehensif bagi pasar sewa hunian jangka panjang.

Xu mengaku, Rukita saat ini berfokus pada banyak hal. Salah satu fokusnya adalah tentang bagaimana pengembangan produk teknologi Rukita mampu meningkatkan pengalaman terhadap para pelaku ekonomi di dalam ekosistemnya, mulai dari konsumen (penyewa), agen properti, hingga rekan atau mitra. Berbicara mengenai mitra, bisnis Rukita sejatinya bergantung pada pengakuisisian hal tersebut, sebab, produk teknologi yang ditawarkan Rukita juga dihadirkan sebagai property management yang diyakini mampu mengakselerasi mitra dalam mengelola operasional.

“Jadi yang kita lakukan sejauh ini adalah property management, keseluruhan proses manajemen semuanya didigitalisasi seperti pembayaran sewa sampai reporting dari operasional. Misalnya Anda adalah seorang pemilik kost, Anda bisa mengetahui berapa keuntungan harga sewa yang akan Anda dapatkan bulan ini, bulan depan, atau bahkan minggu depan,” paparnya.

Teknologi juga punya peran krusial untuk business development Rukita.

Xu menjelaskan, bahwasanya 80% proses sales di Rukita dijalankan secara digital. Mulai dari keperluan sales, booking, dan lain sebagainya, dapat diselesaikan dengan baik melalui teknologi yang dikembangkan oleh Xu dan tim dalam mempersingkat proses-proses yang dahulu masih dilakukan secara manual.

Ia mencontohkan, teknologi sangat membantu untuk mengerucutkan proses dalam mengelola ribuan sales inquiries setiap harinya. Implementasi teknologi lainnya yang tak kalah krusial dalam menjaga mesin bisnis Rukita terus berputar diklaim Xu melalui solusi teknologi bagi mitra bisnis Rukita.

“Bagi mitra properti kita, mereka bisa mengakses secara real-time, informasi-informasi penting melalui (produk) mobile apps kita. Saat ini kita memiliki aplikasi khusus yang sengaja diperuntukkan buat pemilik properti. Jika dahulu mereka diharuskan untuk call atau email untuk sekedar meminta laporan bulanan, nah sekarang mereka bisa pantau langsung performance-nya secara real time. Intinya, teknologi sangat membantu kita buat scale-up bigger, dan juga membantu kita mengorganisasikan segala hal dengan semua stakeholder baik dengan tenants maupun para property partner,” imbuh Xu.

Rencana Rukita dalam upaya memimpin pasar proptech tanah air.

Xu mengaku, sebagai platform penyedia sewa hunian jangka panjang, kontribusi Rukita bagi industri properti tanah air belum mengarah untuk mengakomodir kebutuhan industri proptech secara keseluruhan. Meski demikian, dirinya menyatakan konsistensi menjadi modal yang terus dipegang Rukita untuk mengakomodasi pasar yang membutuhkan hunian bersama (kost, co-living space, dan sejenisnya) dengan layanan dan kualitas yang ditingkatkan, namun dengan biaya yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.

“Jadi long-term goal kita adalah mampu menyediakan tempat tinggal yang nyaman, terjangkau, dan hassle-free di seluruh Indonesia,” tambahnya.

Beberapa waktu lalu, Rukita juga baru saja mengakuisisi Infokost yang merupakan startup yang bergerak di bidang online listing untuk sewa hunian seperti indekos dan sejenisnya. Dalam keterangannya, melalui pengakuisisian ini Rukita menargetkan bakal memperluas cakupan bisnisnya untuk semakin memantapkan kiprahnya di industri proptech tanah air.

Advertorial ini didukung oleh Rukita.

Rukita Akuisisi Infokost

Sempat Alami Kesulitan Bisnis, Infokost Kini Diakuisisi Rukita

Bertujuan untuk memperluas cakupan bisnis, Rukita resmi mengakuisisi platform Infokost. Sebelumnya Infokost telah menutup layanan mereka pada tahun 2020 lalu dan berada di bawah naungan GDP Venture.

Sebelumnya layanan Infokost sempat dihentikan pada tahun 2020 karena kesulitan bisnis, ditambah pandemi. Hal tersebut diberitahukan perusahaan melalui situs resminya. Infokost memiliki lebih dari 20 ribu listing hunian berisi informasi lengkap, mulai dari data dan kelengkapan fasilitas di hunian, fasilitas umum seperti lokasi ATM dan minimarket, hingga peta lokasi. Untuk aplikasi, mereka menyediakan aplikasi IbuKost untuk manajemen properti bagi pemilik atau pengelola.

Setelah resmi menjadi sister company dari Rukita, Infokost akan diperbarui dari sisi tampilan di situs agar bisa lebih segar dan relevan untuk pengguna. Dengan demikian Infokost bisa menawarkan lebih dari satu juta kamar dalam listing properti infokost.id serta melayani 50 ribu pemilik indekos.

“Dengan akuisisi ini kami dapat melayani lebih banyak lagi konsumen dan pemilik properti di seluruh Indonesia melalui Infokost Ini merupakan satu dari serangkaian perluasan bisnis yang dilakukan Rukita di tahun 2022,” ungkap Co-Founder & CTO Rukita Xu-Zonne Ho.

Nantinya Infokost tetap akan menjalankan bisnisnya secara independen. Namun, manajemen property listing dan lainnya masih di bawah supervisi langsung dari Rukita. Beberapa listing dari Rukita nantinya juga akan masuk ke dalam Infokost.

Dari sisi pengguna, Rukita terpisah dengan Infokost. Tidak ada rencananya untuk menggabungkan aplikasi Rukita dan Infokost dalam satu platform.

“Ke depannya, kami akan terus melakukan pengembangan inovasi dan fitur terbaru di Infokost.id untuk segera menghadirkannya ke masyarakat, sehingga Infokost dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada para konsumen dan pemilik indekos,” kata Xu.

Penyedia hunian jangka panjang

Dalam kurun waktu kurang dari tiga tahun, Rukita mengklaim telah memiliki total 13 juta pengunjung di situs sejak peluncuran pertamanya di pertengahan 2019 lalu. Diawali oleh layanan properti manajemen melalui brand Rukita, kemudian menambah perluasan layanannya melalui RuOptions, layanan marketing properti. Serangkaian inovasi melalui Aplikasi Rukita, Aplikasi Rumanage, Rukita Mods, dan inovasi lainnya juga dilancarkan secara agresif di tahun 2021.

Rukita yang semula berfokus kepada co-living kini beralih menegaskan posisinya sebagai Penyedia Sewa Hunian Jangka Panjang, lewat rencana akuisisi dan ekspansi besar-besaran yang dilakukan di sepanjang tahun 2022 ini.

Selama kurang lebih dua tahun berdiri, Rukita berhasil meningkatkan kerja sama dengan lebih dari 20.000 properti dalam platformnya. Hunian ini tersebar di area-area padat sekitar Jabodetabek dengan rentang harga yang ditawarkan beragam tergantung fasilitas dan posisi yang menunjang.

Baru-baru ini Rukita juga tergabung dalam Surge (Program percepatan dari Sequoia Capital India). Program ini diikuti 20 perusahaan startup (salah satunya Rukita) dengan total pendanaan $60 juta dari Surge dan para co-investor.

“Rukita memiliki keahlian dalam pengelolaan properti dan pemanfaatan teknologi untuk menciptakan gaya hidup yang lebih baik bagi kaum urban di Indonesia. Dengan semangat inovasi yang menjawab kebutuhan milenial, kami siap memantapkan posisi kami di industri ini,” tutup Xu.

Pasar hunian sewa memang cukup besar di Indonesia di tengah pesatnya urbanisasi. Selain Rukita, platform lain yang fokus ke layanan ini adalah Mamikos. Selain layanan listing, mereka juga mulai merambah ke co-branding dan layanan pengelolaan properti sewa.

Application Information Will Show Up Here