Tag Archives: Zelda

Semua yang Diumumkan di Nintendo Direct Edisi Februari 2021

Setelah dinantikan cukup lama, Nintendo kembali menggelar presentasi Direct yang berisikan banyak kejutan. Direct edisi Februari 2021 ini punya durasi yang cukup panjang (50 menit), dan sebagian besar isinya berfokus pada deretan game baru yang akan hadir di Switch pada babak pertama 2021.

Sebelum Anda kecewa, Nintendo masih belum punya kabar mengenai sekuel Zelda: Breath of the Wild. Mereka hanya bisa bilang bahwa pengerjaan game tersebut masih terus berlanjut, dan mereka akan mengumumkan sejumlah detail penting mengenainya di tahun ini juga.

Terlepas dari itu, Nintendo masih punya sederet suguhan menarik. Anda bisa langsung menyaksikan presentasi lengkapnya di YouTube, atau melihat ringkasannya di bawah.

Pyra/Mythra (Xenoblade Chronicles) sebagai playable character di Super Smash Bros. Ultimate

Sebagai bagian dari DLC Fighter Pass Vol. 2, Pyra dan Mythra akan hadir di Super Smash Bros. Ultimate pada bulan Maret mendatang. Namun ketimbang dipisah, duo ini akan dihitung sebagai satu karakter, dan pemain bebas menukar mereka kapan saja selama pertandingan berlangsung.

Fall Guys dan The Outer Wilds versi Switch


Dua game indie yang sangat populer ini akhirnya bakal tersedia untuk Nintendo Switch. Keduanya memang belum punya jadwal rilis pasti, tapi Nintendo menargetkan peluncuran di musim panas (Juni – September).

Famicom Detective Club

Kalau judul di atas kedengaran kurang familier, itu dikarenakan game tersebut dulunya dirilis untuk console yang terbilang langka, yakni Famicom Disk System. Sekitar 33 tahun sejak pertama dirilis, Famicom Detective Club akhirnya di-remake dan bakal meluncur ke Switch pada tanggal 14 Mei mendatang.

Samurai Warriors 5

Versi terbaru dari spin-off seri Dynasty Warriors ini akan hadir di Switch pada musim panas mendatang dengan narasi baru, desain karakter baru, dan gaya visual yang lebih segar. Buat yang sudah lupa, terakhir kali pemain bertemu dengan Nobunaga Oda adalah di Samurai Warriors 4, yang dirilis di zaman PlayStation Vita masih eksis di tahun 2014.

Legend of Mana

Buat saya pribadi, inilah kabar yang paling menggembirakan. Versi remastered dari JRPG favorit saya ini akan hadir bukan cuma di Switch, tapi juga di PS4 dan PC pada tanggal 24 Juni mendatang. Bagian paling menarik dari game ini kalau menurut saya adalah soundtrack-nya, dan di versi remastered ini ternyata kita bakal punya opsi untuk mengaktifkan antara soundtrack orisinalnya, atau yang sudah diaransemen ulang.

Monster Hunter Rise

Tidak seperti Monster Hunter World yang dirilis di banyak platform, Monster Hunter Rise justru hanya akan tersedia di Switch pada 26 Maret mendatang. Trailer terbarunya di atas berfokus pada sejumlah detail mengenai jalan cerita maupun deretan monster yang akan pemain jumpai.

Mario Golf: Super Rush

Sebagai edisi pertama Mario Golf untuk Nintendo Switch, tentu saja permainan bakal memberikan kita opsi untuk menggunakan Joy-Con secara tradisional, atau sebagai motion controller. Game mendukung mode multiplayer baik secara online maupun lokal hingga 4 orang, dan akan dirilis pada tanggal 25 Juni.

Capcom Arcade Stadium

32 judul game klasik bikinan Capcom dalam satu paket, Capcom Arcade Stadium benar-benar dipersembahkan buat para penggemar sejatinya dan sudah tersedia dari sekarang. 32 judul tersebut dikelompokkan menjadi tiga bagian: yang dirilis di tahun 1984 – 1988, yang dirilis di era revolusi arcade di tahun 1989 – 1992, dan sisanya yang dirilis di tahun 1992 – 2001.

Stubbs the Zombie in Rebel Without a Pulse

Game action dengan lakon utama seorang zombie ini pertama dirilis di tahun 2005 untuk Xbox, dan versi remastered-nya akan hadir pada tanggal 16 Maret di semua platform modern pada tanggal 16 Maret mendatang, termasuk halnya Nintendo Switch.

No More Heroes III

Game ini melanjutkan jejak Travis Strikes Again di tahun 2019 dan berperan sebagai sekuel sejati dari seri No More Heroes. 27 Agustus nanti, sang protagonis flamboyan tersebut bakal kembali beraksi demi menyelamatkan dunia dari invasi alien.

Neon White

Persembahan terbaru publisher Annapurna Interactive ini merupakan sebuah first-person shooter bertempo cepat. Game ini digarap oleh Ben Esposito, developer dari game Donut County yang sempat memenangkan titel “2019 Mobile Game of the Year” versi SXSW. Perilisannya dijadwalkan berlangsung pada musim dingin 2021.

DC Super Hero Girls: Teen Power

Action dengan sedikit bumbu RPG, dan pilihan karakter superhero wanita dari katalog DC. Kata “teen” pada judulnya tidak main-main, sebab memang ada sejumlah elemen gameplay yang menggambarkan bahwa protagonis dalam game ini merupakan remaja yang rutin mengakses media sosial maupun berbelanja pakaian. Nantikan kedatangannya pada tanggal 4 Juni.

Plants vs. Zombies: Battle for Neighborville

Dirilis pertama kali di tahun 2019, game third-person shooter ini akhirnya bakal hadir di Switch mulai tanggal 19 Maret. Kabar baiknya, yang dirilis adalah versi Complete Edition, yang berarti semua konten maupun karakter tambahannya bisa dimainkan tanpa harus merogoh kocek ekstra.

Miitopia

RPG yang populer di kalangan pengguna Nintendo 3DS ini telah di-remaster dan akan dirilis di Switch pada tanggal 21 Mei. Seperti di game aslinya, tentu saja pemain diajak menciptakan karakternya sendiri, dan kali ini Nintendo sudah memberikan sejumlah opsi kustomisasi baru.

Item bertema Mario di Animal Crossing

Masih seputar kustomisasi, tapi kali ini untuk game Animal Crossing: New Horizons. Yang ditunggu-tunggu para pemain akhirnya bakal hadir mulai tanggal 1 Maret mendatang, yakni deretan item bertema Super Mario.

Project Triangle Strategy

Judul di atas tentu belum final, akan tetapi tactical RPG terbaru Square Enix ini sudah bisa memberikan daya tarik tersendiri. Game ini bisa dianggap sebagai suksesor dari Octopath Traveler. Permainan baru akan dirilis di tahun 2022, akan tetapi versi demo-nya sudah bisa dicoba gratis mulai sekarang.

Star Wars: Hunters

Zynga mungkin lebih dikenal sebagai developer FarmVille dan permainan casual lain macam Words with Friends, tapi kali ini mereka sepertinya ingin mencoba melakukan sesuatu yang berbeda. Star Wars: Hunters adalah sebuah squad-based arena shooter. Memang belum banyak detail yang diungkap, tapi Zynga menargetkan perilisan di tahun ini juga.

Knockout City

Fortnite, tapi menggunakan bola ketimbang senjata, itulah kesan yang saya dapat dari game dodgeball ini. Knockout City digarap oleh Velan Studios, developer yang sama yang mengerjakan Mario Kart: Home Circuit. Permainan bakal tersedia mulai 21 Mei.

World’s End Club

Karya terbaru dari pencipta Danganronpa dan Zero Escape ini bakal hadir di Switch pada tanggal 28 Mei. Game ini sebenarnya sudah lebih dulu dirilis di Apple Arcade, tapi versi tersebut rupanya memiliki ending yang menggantung, dan cerita lengkapnya baru bisa dinikmati pada versi yang dirilis untuk Switch nanti.

Ninja Gaiden: Master Collection

Sesuai namanya, ini merupakan paket lengkap yang berisikan versi remastered dari trilogi modern Ninja Gaiden, spesifiknya Ninja Gaiden Sigma, Ninja Gaiden Sigma 2, dan Ninja Gaiden 3: Razor’s Edge. Selain di Switch, Ninja Gaiden: Master Collection juga akan tersedia di PS4 maupun PC mulai 10 Juni mendatang.

Dua DLC untuk Hyrule Warriors: Age of Calamity

Lore Zelda dikawinkan dengan gameplay ala Dynasty Warriors, siapa yang tidak suka formula seperti ini? Buat yang sudah tidak sabar menantikan konten baru, Nintendo rupanya sudah menyiapkan dua buah DLC untuk Hyrule Warriors: Age of Calamity. Yang pertama bakal datang di bulan Juni, kemudian selanjutnya di bulan November.

Bravely Default II

Hampir 9 tahun semenjak Bravely Default dirilis di Nintendo 3DS, sekuelnya siap meluncur ke Switch pada tanggal 26 Februari mendatang. Anda tidak harus memainkan versi pertamanya untuk bisa menikmati RPG dengan sistem class yang sangat fleksibel ini.

Ghost ‘n Goblins: Resurrection

Remake dari platformer klasik ini bakal tersedia di Switch mulai tanggal 25 Februari. Bukan cuma menyajikan visual yang lebih tampan, Ghost ‘n Goblins: Resurrection juga menawarkan mode local co-op, dan pemain keduanya ini bisa memilih dari tiga karakter dengan ability yang berbeda-beda.

SaGa Frontier Remastered

Legend of Mana bukan satu-satunya RPG lawas yang dibuatkan versi remastered-nya di tahun 2021 ini. 15 April nanti, SaGa Frontier bakal melenggang ke Switch, PS4, PC, sekaligus Android dan iOS. Bukan cuma grafik yang lebih modern, versi remastered-nya juga mendatangkan karakter baru, skenario baru, sekaligus fitur-fitur gameplay baru.

The Legend of Zelda: Skyward Sword HD

Dan tibalah kita pada bintang utama Direct edisi Februari 2021 ini. Skyward Sword memang bukan game baru, melainkan yang pernah dirilis di Wii U satu dekade silam. Seperti di versi aslinya, pemain mengendalikan Link menggunakan motion controller, yang di sini sudah digantikan oleh sepasang controller Joy-Con tentu saja.

Alternatifnya, kita juga bisa memainkannya menggunakan controller secara tradisional, yang berarti game ini tetap kompatibel untuk Switch Lite. Nintendo akan merilisnya pada tanggal 16 Juli.

Splatoon 3

Splatoon boleh dibilang merupakan salah satu franchise baru Nintendo yang cukup sukses meski baru berusia sekitar enam tahun. Per Desember 2020 kemarin misalnya, Splatoon resmi terjual sebanyak 11,9 juta kopi di seluruh dunia, menjadikannya salah satu judul game Switch terlaris.

Sekuelnya, seperti yang bisa Anda lihat pada trailer di atas, bakal hadir di tahun 2022. Sayang sejauh ini Nintendo masih belum mau mengungkap banyak detail mengenainya.

Hori Siapkan Alternatif Joy-Con yang Lebih Nyaman Untuk Menikmati Game Fighting dan Action

Namanya memang tidak seterkenal Logitech atau Razer, namun Hori merupakan salah satu perusahaan aksesori gaming third-party tertua di dunia. Berbisnis sejak tahun 1983, Hori memperoleh lisensi resmi untuk memproduksi periferal console Nintendo, Sony dan Microsoft; serta punya hubungan baik dengan studio-studio game ternama seperti Capcom, Konami hingga Sega.

Dan belakangan, produsen aksesori asal Jepang itu memfokuskan perhatiannya pada console hybrid Nintendo Switch. Minggu lalu, mereka memperkenalkan controller GameCube buat Switch bertema Pikachu, Mario dan Zelda. Dan hampir berbarengan dengan momen pengungkapan itu, Hori turut menyingkap alternatif controller Joy-Con sebelah kiri yang menyimpan directional pad.

Hori D-Pad Joy-Con Controller 3

Pendekatan desain ala GameCube Controller diusung lagi di Hori D-Pad Joy-Con Controller berupa decal dan stiker yang merepresentasikan tema The Legend of Zelda: Breath of the Wild dan Super Mario. Aksesori ini kabarnya menawarkan solusi atas keluhan utama pengguna Switch terhadap unit D-Pad Joy-Con orisinal,  terutama pada aspek input.

Selain buat digunakan secara personal, Nintendo sengaja merancang agar bagian kiri dan kanan Joy-Con dapat dijadikan dua controller terpisah, sehingga memungkinkan dua orang menikmati game (misalnya Mario Kart 8 Deluxe) via mode multiplayer split-screen. Walaupun penampilan Joy-Con kanan dan kiri tidak betul-betul simetris, Nintendo memang berusaha membuat wujud mereka identik.

Hori D-Pad Joy-Con Controller

Kendalanya muncul begitu Anda ingin bermain sendiri secara on-the-go. Directional pad berupa empat tombol terpisah memang kurang nyaman dan intuitif, apalagi buat menangani game-game fighting atau action side-scrolling. Melalui D-Pad Joy-Con Controller-nya, Hori menyuguhkan directional pad secara ‘utuh’ berupa satu tombol plus.

Tapi perlu diketahui bahwa Hori D-Pad Joy-Con Controller hanya bisa digunakan di mode handheld oleh seorang pengguna. Alasan mengapa produk dijajakan di harga yang cukup terjangkau (hanya US$ 25) adalah absennya sejumlah teknologi dan fitur, misalnya tidak adanya modul Bluetooth, gyroscope, HD Rumble, baterai, serta tombol SL/SR. Dengan begini, ia juga tidak siap menunjang mode couch/console via grip.

Hori D-Pad Joy-Con Controller 2

Ketiadaan baterai internal juga membuat Hori D-Pad Joy-Con Controller menyedot daya lebih banyak dari Switch, bahkan jika console berada dalam mode tidur. Hori berjanji untuk membereskan kendala ini di produk yang akan mereka pasarkan global pada bulan September 2018 nanti.

Hori D-Pad Joy-Con Controller – baik yang versi standar berwarna biru atau varian bertema Zelda dan Mario – kabarnya telah dipasarkan di secara lokal di Jepang mulai tanggal 26 Juli kemarin.

Via IGN & Nintendo Life.

Game Zelda, Mario dan Pokémon Baru Akan Hadir di Nintendo NX Kurang dari 6 Bulan Setelah Perilisannya?

Belakangan ini informasi mengenai Nintendo NX terus bergulir, memuaskan dahaga mereka yang sangat menantinya. Setelah detail hardware pelan-pelan terkuak, kita juga mengetahui potensi sistem dalam menyajikan backward  compatibility. Dan kali ini, terdengar kabar soal judul-judul besar yang boleh jadi disiapkan Nintendo untuk menyertai momen pelepasannya.

Sejauh ini, hanya ada tiga permainan yang sudah dikonfirmasi akan meluncur di NX. Mereka ialah The Legend of Zelda: Breath of the Wild, Just Dance 2017 buatan Ubisoft dan satu permainan Sonic – dua game tersebut merupakan judul multiplatform. Dan berdasarkan narasumber terpercaya, MCV menyampaikan bahwa franchisefranchise andalan Nintendo semisal Pokémon, Mario serta Zelda akan dirilis dalam rentang waktu enam bulan selepas tersedianya NX.

Tentu saja besar kemungkinan game Zelda yang dimaksudkan adalah Breath of the Wild, tapi penyebutan Mario dan Pokémon cukup menarik. Kita tahu, Nintendo belum lama menyingkap Paper Mario: Color Splash di acara Nintendo Direct dan Mario Party Star Rush di penghujung presentasi E3 2016. Paper Mario disiapkan buat Wii U, sedangkan Mario Party Star Rush digarap untuk 3DS.

Menakar penyajian NX yang merupakan perpaduan antara home console dan handheld, tidak heran jika Nintendo menghadirkan salah satu (atau mungkin kedua) dari permainan itu ke platform next-gen mereka. Tentu saja, probabilitas Mario Party Star Rush buat tersedia di NX lebih besar dari Paper Mario.

Kemudian berbicara soal Pokémon, pertanyaan yang muncul ialah apakah Game Freak meramu permainan baru untuk NX, atau menghidangkan Pokémon Sun dan Moon di sana? Mengingat bahwa NX bukanlah pengganti 3DS ataupun Wii U, akan lebih baik bagi gamer jika Nintendo (dan juga The Pokémon Company) memublikasikan kreasi tersebut di sistem berbeda. Meski demikian, pendekatan ‘judul eksklusif’ umumnya dipakai console maker buat merangsang penjualan.

Informan turut menyampaikan, saat ini Nintendo sedang sibuk mengumpulkan dukungan tim third-party: Sega, Square Enix, Ubisoft, Activision dan Warner Bros. Dengan begitu, peluncuran NX akan lebih mulus dari 3DS dan Wii U karena ditopang lebih banyak game. Dan memperkuat laporan Digital Foundry Eurogamer, narasumber bilang bahwa performa hardware NX ‘berada di antara PlayStation 3 dan PlayStation 4’.

Nintendo NX kabarnya akan dirilis pada bulan Maret 2017.

Via Polygon.