Tiga Hal yang Harus Diperhatikan untuk Membuat Startup Tetap Bertahan

Terus berinovasi serta mengumpulkan masukan dari pihak lain untuk menjaga startup tetap bertahan / Shutterstock

Startup seperti halnya bisnis kebanyakan suatu saat pasti mengalami masa pasang surut. Terkadang ketika sudah merasa di atas puncak kesuksesan, sebuah bisnis dengan tiba-tiba ditinggalkan pengguna dan pada akhirnya mengalami kebangkrutan. Dalam kondisi semacam itu inovasi merupakan harga mati, meski bukan satu-satunya cara untuk mempertahankan bisnis.

Berada di puncak kesuksesan bukan jaminan sebuah bisnis dapat bertahan dan dan berada di puncak secara terus menerut. Pada akhirnya waktu akan mengantarkan pada masa-masa sulit seperti kehilangan pelanggan, omset turun hingga pada akhirnya gulung tikar. Dalam perjalanannya bisnis tidak bisa stagnan. Langkah dan keputusan-keputusan krusial perlu diambil untuk menjaga bisnis tetap bertahan, begitu juga dengan startup. Berikut adalah tiga hal yang bisa dilakukan untuk setidaknya menjaga startup tetap dalam jalur yang benar untuk bertahan dalam jalur persaingan.

1. Terus mengembangkan brand

Berinovasi dalam tubuh startup bukan berarti semata mengubah nama atau brand secara keseluruhan. Sebaliknya, harus memanfaatkan keunggulan brand yang sudah ada untuk mendapatkan perhatian untuk kemudian berevolusi dan berinovasi untuk tetap menjaga bisnis tetap diminati pengguna. Inovasi tidak harus memulai dari awal atau melakukan perombakan ulang. Sentuhan kecil pun bisa mempengaruhi keberlangsungan sebuah bisnis asal sesuai dengan kebutuhan dan minat pasar.

2. Mengumpulkan feedback

Cara terbaik untuk mengetahui dengan pasti bisnis akan terselamatkan dengan inovasi adalah melihat apa yang orang lain pikiran. Sebelum memutuskan melakukan peluncuran produk baru atau melakukan desain ulang terhadap produk yang pastikan Anda mendapat masukan dari keluarga, teman, kenalan, bahkan pelanggan setia untuk mendapatkan gambaran seperti apa sebaiknya inovasi dilakukan. Terkadang kita hanya kekurangan sudut pandang, mendapatkan feedback sebanyak mungkin bisa menjadi salah satu jalan untuk memperbanyak sudut pandang.

3. Menjalin hubungan dengan pemimpin di industri lainnya

Kunci sukses melakukan perubahan dalam bisnis adalah memastikan orang lain tahu. Terhubung dengan para pemimpin industri di sektor lain akan membantu Anda untuk melakukan hal tersebut, terlebih jika mereka memiliki saran yang membangun untuk bisnis Anda.

Pada akhirnya semua bermuara pada keberlanjutan sebuah kreativitas dan inovasi pada tubuh startup. Sambil terus berbenah dengan ide-ide baru dan segar, memperhatikan masukan dari pihak-pihak lain adalah cara yang tepat untuk mengetahui kekurangan dan kelemahan produk. Jadi, jangan berhenti berinovasi!

Leave a Reply

Your email address will not be published.