Sepanjang pandemi virus corona, turnamen esports memang masih bisa diadakan secara online. Namun, Valve memutuskan untuk menunda penyelenggaraan The International. Tentu saja, hal ini membuat para fans kecewa. Dalam rangka untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh The International, sejumlah tim Dota 2 di Eropa bekerja sama dengan Epic Esports Events dan WePlay! Esports untuk mengadakan kompetisi Dota 2 baru yang disebut Omega League.
Omega League akan diselenggarakan di dua kawasan, yaitu Eropa dan Amerika. Masing-masing region memiliki dua divisi. Kompetisi untuk kawasan Eropa menawarkan total hadiah paling besar, yaitu US$550 ribu (sekitar Rp8,2 miliar). Sementara turnamen untuk kawasan Amerika hanya memiliki hadiah US$40 ribu (sekitar Rp593 juta). WePlay! Esports akan bertanggung jawab dalam menyiarkan Omega League dalam bahasa Inggris sementara siaran dalam bahasa Rusia akan dibuat oleh grup siaran RuHub.
We are proud to announce the OMEGA League. Built in cooperation with the leading European teams, @epicentergg and @WePlayEsport, this $550 000 online league will be a true celebration of top-tier Dota.
Learn more: https://t.co/LS5IDrBLNY#OmegaDota pic.twitter.com/3WmmOXV3I4
— Omega Dota 2 League (@OmegaDotaLeague) July 16, 2020
Dalam divisi Immortal Eropa, akan ada 12 tim Dota 2 terbaik yang bertanding untuk memperebutkan hadiah sebesar US$500 ribu (sekitar Rp7,4 miliar). Dua belas tim itu akan dibagi ke dalam dua grup. Tim terbaik akan masuk dalam babak playoff yang menggunakan format double-elimination. Sejauh ini, telah ada 10 tim yang diundang. Sementara dua tim lainnya akan ditentukan berdasarkan babak kualifikasi, yang akan diadakan pada 20 Juli 2020, lapor Win.GG.
Inilah 10 tim yang diundang untuk berlaga di divisi Immortal Eropa:
- OG
- Team Nigma
- Team Liquid
- Alliance
- Natus Vincere
- Virtus.pro
- FlyToMoon
- Ninjas in Pyjamas
- Evil Geniuses
- Team Secret
Evil Geniuses memang merupakan tim Amerika Utara. Namun, mereka akan berlaga di divisi Eropa Immortal. Selain divisi Immortal, region Eropa memiliki satu turnamen lain yang menawarkan hadiah sebesar US$50 ribu (sekitar Rp741 juta). Sama seperti Eropa, kawasan Amerika juga dibagi menjadi dua kelompok. Dalam divisi Divine, 10 tim Amerika terbaik akan memperebutkan total hadiah sebesar US$31,5 ribu (sekitar Rp467 juta). Sementara divisi Immortal menawarkan total hadiah US$8,5 ribu (sekitar Rp126 juta).
“Kami sangat senang dapat mencoba berbagai ide menarik dan penasaran dengan reaksi dari komunitas Dota 2,” kata Vitaliy “Nexius” Bozhko, Lead Esports Manager, WePlay! Esports, seperti dikutip dari Esports Insider. “Tim kami dan Epic Esports Events akan berusaha memberikan yang terbaik dalam menyelenggarakan kompetisi ini. Saya harap, para penonton akan menikmati hasilnya. Kami merasa tanggung jawab lebih karena Omega League diadakan pada waktu saat The International biasa diadakan.”