Toshiba Rilis Flash Drive Terenkripsi Standar Militer dan Nomor PIN

Flash drive atau flash disk sudah jadi barang lumrah bagi banyak kalangan. Perangkat mini serbaguna ini menjadi andalan saat harus menyimpan atau membagikan data. Tetapi flash drive juga rentan akan eksploitasi privasi, karena itulah kemudian Toshiba membuat sebuah flash drive terenkripsi yang super aman.

Toshiba Encrypted USB Flash Drive merupakan perangkat flash drive mini yang memiliki kemampuan melebihi ukuran perangkat. Fitur keamanan menjadi prioritas utama dimana perangkat menerapkan sistem enkripsi standar militer, AES 256-bit.

Selain fitur enkripsi yang menjamin keamanan data di dalam flash drive, terdapat pula prosedur akses yang ketat berupa nomor PIN. Untuk mengakomodasi prosedur ini, Toshiba menambahkan sebuah keyboard yang berfungsi untuk memasukkan PIN sebelum perangkat dapat diakses.

 

Info Menarik: Hanya 4,7mm, Coolpad lvvi K1 Mini Rebut Gelar Smartphone Tertipis di Dunia

 

Setelah digunakan dan dilepaskan dari komputer, maka flash drive akan kembali terkunci secara otomatis. Penggunaan perangkat juga tak terbatas oleh kondisi lingkungan, sebab perangkat dirancang anti terhadap air dan debu.

Toshiba juga telah menanamkan prosedur keamanan untuk mengantisipasi upaya pembobolan PIN dengan menutup akses seluruh data apabila ada upaya memasukkan PIN acak secara terus menerus sebanyak 10 kali.

Flash drive juga disertai dengan baterai untuk memasok tenaga agar dapat beroperasi. Baterai ini akan terisi saat perangkat terhubung ke komputer. Saat ini perangkat mendukung beberapa sistem operasi antara lain Windows 8.1, Windows 8 and Windows 7, Mac OS X 10.6, 10.7, 10.8 and 10.9 dan Linux.

Toshiba menawarkan kapasitas yang beragam agar dapat disesuaikan dengan kebutuhan mulai 4GB, 8GB, 16GB dan 32GB dengan banderol mulai terendah $95 hingga $200 untuk kapasitas tertinggi. Sobat yang berminat bisa menemukan pilihan tersebut di situs resmi Toshiba.

Sumber berita Ubergizmo dan gambar header Toshiba.

Leave a Reply

Your email address will not be published.