Tengah malam kemarin waktu Indonesia, TweetDeck meluncurkan versi terbaru dari layanan desktop streamreader mereka, TweetDeck v.033. TweetDeck merupakan salah satu aplikasi streamreader yang cukup populer dan memunculkan beberapa ide monetization yang cukup unik.
Di versi terbaru ini beberapa update yang dilakukan oleh TweetDeck antara lain:
- Navigasi baru untuk mengontrol kolom. Navigasi ini ada dibagian tengah display kolom TweetDeck anda, yang berbentuk kotak kecil, yang jumlahnya disesuaikan dengan jumlah kolom yang anda punyai.
- Fitur preview media terbaru yang memungkinkan user untuk melihat preview media dari YouTube, Posterous, Flickr, Mobypicture dan Twitgoo.
- TweetDeck kini menggunakan OAuth untuk Twitter API mereka dan menambahkan jumlah limit API menjadi 350 calls per hour dan akan terus ditambah.
- Fasilitas untuk meng-edit search columns tanpa harus menghapus dan membuat ulang.
- Dan yang terakhir adalah perbaikan dan pengembangan kecil dari aplikasi versi terbaru ini yang meningkatkan kinerja.
Perubahan yang paling mencolok bagi saya adalah tab navigasi kolom terbaru, yang jika anda hover di atasnya maka akan ada keterangan tambahan tentang keterangan dari kolom-kolom anda. Selain itu jika anda meng-klik salah satu kotan di tab navigasi ini, misalnya anda meng-klik kotak paling kanan, maka kolom akan bergeser menuju kolom paling kanan.
Anda bisa langsung menuju situs mereka di link ini, dan meng-upgrade TweetDeck versi lama anda atau men-download untuk anda yang belum mempunyai aplikasi TweetDeck. Jika anda masih penasaran berikut video dari situs mereka yang menjelaskan tentang update terbaru TweetDeck v.033. Jangan lupa untuk share pendapat anda pada kolom komentar tentang versi 0.33 dari TweetDeck ini.
setelah update tadi pagi, tweetdeck di lappie saya malah error. Passwordnya selalu salah kata tweetdecknya. Padahal login di web bisa2 aja. Udah re-install beberapa kali, sampe nyoba tweetdeck yang versi sebelumnya tapi tetap aja masih salah password.
Ada yang pernah ngalamin hal yang sama gak? Lihat2 di FAQ mereka gak nemu jawaban yang ngebantu.
Terimakasih.
gmn tweetdecknya suadah bisa belom ..?? masalah kamu seperti saya..bagi ilmunya dong.
lebih suka tweetdeck versi sebelumnya.. more simple & easy