Ya, lagi-lagi ngebahas produknya Google :D. Kali ini tentang Youtube, “anak angkat”nya yang paling mahal, dengan fitur terbarunya: YouTube Direct. Pada dasarnya YouTube Direct memungkinkan kita untuk menyediakan fasilitas mengunggah video ke YouTube di situs kita sendiri, dan mengelolanya sesuai kebutuhan kita.

Perangkat YouTube Direct ini ditawarkan untuk organisasi semacam media berita. Misalnya media tersebut memuat berita tentang gempa, nah mereka bisa juga sediakan layanan untuk mengunggah video yang terekam oleh pembaca mereka. Videonya tetap di-hosting di YouTube, tapi  mengunggahnya bisa langsung di situs media tersebut. Selanjutnya mereka bisa memilih dan mengatur video mana yang layak tayang.

Bedanya dengan unggah langsung ke YouTube seperti biasa, buat pemilik media jelas jadi ngga usah ngubek-ngubek YouTube nyari video yang relevan, dan buat empunya video juga bisa langsung berkontribusi ke tempat yang tepat ketimbang videonya tenggelam di belantara YouTube tanpa ada yang nonton.

Perangkat ini menggunakan API YouTube dan disajikan open source, jadi organisasi atau badan apapun bebas aja masang dan menyesuaikan YouTube Direct ini di situs mereka. Untuk jalanin fitur moderasi dan pengelolaannya, diperlukan Google App Engine. Tergantung penggunaannya, Google App Engine ini bisa gratis atau jadi berbayar bila trafficnya besar.

Gambaran lebih jelasnya bisa ditonton di video berikut:

Perangkat ini makin mengukuhkan jurnalisme massa dalam bentuk video, setelah dalam bentuk teks dikuasai Twitter. Apalagi sekarang kayaknya semua mobile device udah dilengkapi dengan kamera video, mulai dari handphone mid-end, perekam video singkat seperti Flip Mino yang sangat populer di Amerika, hingga iPod nano keluaran terbaru yang latah ikutan bisa ngerekam video.

Yang kebayang buat gue, khususnya buat yang tinggal di Jakarta, bisa melahirkan banyak “John Pantau” nih. Kalau ada yang berminat bikin situs tentang kesemrawutan Jakarta, tinggal pasang YouTube Direct ini supaya orang-orang bisa unggah video mereka. Nanti yang berwenang bisa liat sendiri deh apa-apa aja yang perlu diberesin di kota ini, dan masing-masing individu bisa introspeksi juga deh. Ada yang mau bikin?