Zrro Berikan Solusi Canggih Untuk Menikmati Game Mobile di TV

Anda tahu apa penghambat terbesar dalam menyajikan dan menikmati game-game mobile di TV a la console? Masalahnya adalah controller. Mayoritas permainan mobile dibuat untuk layar sentuh, dan mengkonversi skema kendali ke gamepad fisik bukanlah hal mudah. Ouya mencoba memberi solusi, tapi nyatanya kompatibilitas serta jumlah game-nya sangat terbatas.

Alternatif lain ialah memanfaatkan smartphone sebagai controller, namun metode ini membuat perhatian mudah teralihkan dan memaksa kita kembali melihat handset. Lalu buat apa ada layar televisi? Startup asal Tel Aviv punya jalan keluar. Ketimbang bersikeras menggunakan sistem kontrol fisik seperti gamepad console, mengapa tak sekalian buat saja device baru yang mendukung penuh touchscreen. Itulah alasan mengapa Zrro diperkenalkan.

Zrro Box merupakan console berbasis Android, terhubung ke TV manapun dan membuatnya menjadi ‘pintar’. Dengan kehadirannya, developer Zrro menjanjikan konsumen akses penuh ke seluruh permainan mobile di Google Play. Secara teori, ia mengubah televisi menjadi tablet gaming raksasa. Dan inovasi terbesar Zrro Box terletak pada unit controller Zrro Pad.

Bentuknya berbeda dari gamepad biasa. Ia didesain mirip plat persegi dengan bagian samping melengkung. Serupa smartphone Android, ada tombol home, back dan recent; kemudian terdapat tombol fisik volume serta power. Controller ini tak hanya mampu mendeteksi sentuhan, tapi juga bisa membaca keberadaan jari di atasnya hingga jarak 3 sentimeter.

Zrro 02

Info menarik: Setelah Perjalanan Panjang, Valve Merampungkan Desain Akhir Steam Controller

Teknologi tersebut dinamai zTouch, dengan akurat mampu membaca objek konduktif (seperti jari) walau belum disentuhkan ke pad – pertama kalinya diterapkan pada device maupun controller. Dan di layar TV, Anda dapat melihat posisi kedua jari layaknya kursor mouse pada monitor PC. Artinya, pengguna bisa memainkan game apapun yang ia inginkan, dan pintu gerbang ke satu juta permainan Android terbuka lebar.

Kita juga tidak boleh melupakan Zrro Box, sebagai jantung utama console tersebut. Ia dipersenjatai hardware cukup mumpuni: ada prosesor quad-core 2GHz, RAM DDR3 2GB, penyimpanan internal 16GB yang dapat diekspansi hinga 32GB via kartu SD, serta kompatibilitas resolusi 4K. Di sana ada konektivitas Wi-Fi, Bluetooth, USB 2.0, HDMI 1.4a serta port MicroSD.

Saat ini, developer sedang berupaya mengumpulkan dana secara crowdfunding supaya Zrro bisa diproduksi massal. Jika tertarik, silakan pesan versi early bird-nya di situs Kickstarter, ditawarkan mulai harga US$ 150.

Leave a Reply

Your email address will not be published.